Saya rindu "rumah" ini.. saya ingin menulis, karena pikiran begitu penuh jika tidak dituangkan. Semuanya menjadi sengkarut jika didiamkan. saya akan menulis .. menulis untuk menolong diri saya sendiri, memahami emosi, marah, diam dan rasa gembira saya.
Saya kangen blog ini :)))).. 4 tahun yaw...
14 Juni, 2012
13 Desember, 2008
Rekapan juga ....
Berhubung lagi suka bikin rekapan, posting kali ini juga rekapan. Tapi rekapan ngomel hehehehe ....
1. Bosen banget liat pemberitaan kasus Ananda&Marcella versus Agus. Bosen liat perang statement tepatnya !!!
2. Masih soal no 1, jadi makin mempertanyakan kepakaran dan etika seseorang. Apa perlunya sih, "seseorang yang katanya pakar" ini mengungkapkan pendapat dan temuan dia kepada publik? Seharusnya di persidangan, bukan?
Mana si pakar juga mengeluarkan pernyataan- pernyataan yang memojokkan pula. Haduuuuh pak ...pak... mbok ya pake etika! Terus terang gua jadi yakin dia memang pakar gadungan yang suka mencari popularitas ....;(
3. Gak habis pikir dengan ide HNW yang meminta MUI mengeluarkan fatwa haram untuk rakyat yang memilih golput.
ini pola pikir khas endonesah sekali, alias main tambal tapi gak jelas lubangnya dimana.
Jakarta macet, tadaaaa.... solusinya jam masuk pelajar yang dimajuin .. #$%^$#?? !!!!! (Gue rasa jumlah pelajar di jakarta masih dikiiiit banget dibandingkan para pekerja kantoran. Berapa coba jumlah pelajar yang memakai kendaraan pribadi? Banyakan juga pake kendaraan umum. Kasian banget pelajar, kudu berkorban demi kepentingan orang- orang dewasa)
Nah, rakyat yang beragama Islam dan memilih golput karena udah gak percaya ma pemerintah dan parpol eh mau dilabelin fatwa haram, pagimane logikanya sih?????
Angka golput yang terus meningkat harusnya jadi PR besar buat pemerintah dan parpol untuk meningkatkan kepercayaan rakyat pada program- program politik mereka. Ketidakpercayaan pasti ada sebabnya. Seperti wakil rakyat yang ternyata masih doyan korupsi, program yang ga jelas manfaatnya dan janji- janji kosong yang cuma jadi slogan kampanye.
Nah, benerin tuh akar masalahnya. Bikin rakyat percaya kalau memilih parpol tertentu memang akan membawa perubahan ke arah kebaikan bagi si pemilih. Bukannya malah "memaksa rakyat secara halus" untuk memilih. Ketidakpercayaan terhadap parpol kok malah mau di iming- imingi neraka. Kacau.
Mudah- mudahan aja MUI menolak. Gue setuju kalo fatwa Golput Haram malah hanya akan bikin parpol terlena, lupa berbenah dan gak akan bawa kebaikan. Ujung- ujungnya kita juga sebagai rakyat yang rugi, terlibat dalam sebuah panggung politik dengan plot cerita yang buruk dan aktor- aktor amatir.
4. Masih bingung kenapa stok gas elpiji sering banget kosong. Pertamina yang gak bikin dalam jumlah cukup atau jalur distribusinya gak beres. Yang nganggu banget adalah kenapa kejadian ini sering banget berulang. Coba deh tonton berita, setiap bulan pasti ada aja daerah di Indonesia yang warganya kudu antri dari subuh di agen gas setempat gara- gara stok gas yang sedikit. Maksud gue nih, perlu gak sih kejadian kayak gini terus berulang? Kok kayaknya kita dungu banget, gak bisa belajar dari pengalaman dan gak bisa bikin solusi. Gas, Minyak, sembako udah jadi kebutuhan dasar banget, mestinya kita udah gape soal distribusinya.
Boro- boro kita mau mengembangkan teknologi canggih seukuran nan0- nano meternya ituuuh kalau urusan perut aja masih bolak- balik kebobolan :(
5. itu ajalah, capek ngomel mulu ... fesbuk-an ajalah, heheheheheeeeee .... yuuuukkkkk!!!!
1. Bosen banget liat pemberitaan kasus Ananda&Marcella versus Agus. Bosen liat perang statement tepatnya !!!
2. Masih soal no 1, jadi makin mempertanyakan kepakaran dan etika seseorang. Apa perlunya sih, "seseorang yang katanya pakar" ini mengungkapkan pendapat dan temuan dia kepada publik? Seharusnya di persidangan, bukan?
Mana si pakar juga mengeluarkan pernyataan- pernyataan yang memojokkan pula. Haduuuuh pak ...pak... mbok ya pake etika! Terus terang gua jadi yakin dia memang pakar gadungan yang suka mencari popularitas ....;(
3. Gak habis pikir dengan ide HNW yang meminta MUI mengeluarkan fatwa haram untuk rakyat yang memilih golput.
ini pola pikir khas endonesah sekali, alias main tambal tapi gak jelas lubangnya dimana.
Jakarta macet, tadaaaa.... solusinya jam masuk pelajar yang dimajuin .. #$%^$#?? !!!!! (Gue rasa jumlah pelajar di jakarta masih dikiiiit banget dibandingkan para pekerja kantoran. Berapa coba jumlah pelajar yang memakai kendaraan pribadi? Banyakan juga pake kendaraan umum. Kasian banget pelajar, kudu berkorban demi kepentingan orang- orang dewasa)
Nah, rakyat yang beragama Islam dan memilih golput karena udah gak percaya ma pemerintah dan parpol eh mau dilabelin fatwa haram, pagimane logikanya sih?????
Angka golput yang terus meningkat harusnya jadi PR besar buat pemerintah dan parpol untuk meningkatkan kepercayaan rakyat pada program- program politik mereka. Ketidakpercayaan pasti ada sebabnya. Seperti wakil rakyat yang ternyata masih doyan korupsi, program yang ga jelas manfaatnya dan janji- janji kosong yang cuma jadi slogan kampanye.
Nah, benerin tuh akar masalahnya. Bikin rakyat percaya kalau memilih parpol tertentu memang akan membawa perubahan ke arah kebaikan bagi si pemilih. Bukannya malah "memaksa rakyat secara halus" untuk memilih. Ketidakpercayaan terhadap parpol kok malah mau di iming- imingi neraka. Kacau.
Mudah- mudahan aja MUI menolak. Gue setuju kalo fatwa Golput Haram malah hanya akan bikin parpol terlena, lupa berbenah dan gak akan bawa kebaikan. Ujung- ujungnya kita juga sebagai rakyat yang rugi, terlibat dalam sebuah panggung politik dengan plot cerita yang buruk dan aktor- aktor amatir.
4. Masih bingung kenapa stok gas elpiji sering banget kosong. Pertamina yang gak bikin dalam jumlah cukup atau jalur distribusinya gak beres. Yang nganggu banget adalah kenapa kejadian ini sering banget berulang. Coba deh tonton berita, setiap bulan pasti ada aja daerah di Indonesia yang warganya kudu antri dari subuh di agen gas setempat gara- gara stok gas yang sedikit. Maksud gue nih, perlu gak sih kejadian kayak gini terus berulang? Kok kayaknya kita dungu banget, gak bisa belajar dari pengalaman dan gak bisa bikin solusi. Gas, Minyak, sembako udah jadi kebutuhan dasar banget, mestinya kita udah gape soal distribusinya.
Boro- boro kita mau mengembangkan teknologi canggih seukuran nan0- nano meternya ituuuh kalau urusan perut aja masih bolak- balik kebobolan :(
5. itu ajalah, capek ngomel mulu ... fesbuk-an ajalah, heheheheheeeeee .... yuuuukkkkk!!!!
10 Desember, 2008
Rekap tak penting hehe..
Iseng mo bikin rekapan, gak penting sih, aseli ! Jadi gak usah dibaca yak, kecuali kalau anda emang mau buang- buang waktu, yuuuuk mariiii hueheheheheeee .....
Here we come ...
1. have read 'a cat in my eyes'nya fahd .... filosofis, penting buat orang- orang yang cacat mental dan cacat otak seperti saya, hahahahaaaa....
2. bought karpov, presiden guyonan and magicians' guild but haven't read them yet
3. can't wait to read Freefall, the last trilogy of tunnels and deeper... cepetan diterbitin atuh, mizan!;p
4. Anxious for episode 9 of Heroes 3
5. Still falling in love with Peter Petrelli, hahahahaaa ... so little bit jealous with Hayden Panettiere, his real girlfriend (tabloids said so .. )
6. Vote for Taken, Awake, Next as my 2008's fav movie
7. Energizing my self to finish my old old old project! hehehe ... it has to be done now (big grin)
8. Praying for Queena Project, ... hope we can make her become real
9. Love caramel frappe in cafe au lait cikini ....
10. Miss the most delicious bakmi in the world, ... Bakmi Kadin!!!! Sluuuuurp ...... Jogja Berhati Nyaman
Here we come ...
1. have read 'a cat in my eyes'nya fahd .... filosofis, penting buat orang- orang yang cacat mental dan cacat otak seperti saya, hahahahaaaa....
2. bought karpov, presiden guyonan and magicians' guild but haven't read them yet
3. can't wait to read Freefall, the last trilogy of tunnels and deeper... cepetan diterbitin atuh, mizan!;p
4. Anxious for episode 9 of Heroes 3
5. Still falling in love with Peter Petrelli, hahahahaaa ... so little bit jealous with Hayden Panettiere, his real girlfriend (tabloids said so .. )
6. Vote for Taken, Awake, Next as my 2008's fav movie
7. Energizing my self to finish my old old old project! hehehe ... it has to be done now (big grin)
8. Praying for Queena Project, ... hope we can make her become real
9. Love caramel frappe in cafe au lait cikini ....
10. Miss the most delicious bakmi in the world, ... Bakmi Kadin!!!! Sluuuuurp ...... Jogja Berhati Nyaman
08 Desember, 2008
Karena Bertanya Tak Membuatmu Berdosa
Apakah hidup menjadi lebih mudah, lebih menyenangkan ketika kita bersikap pasif dan tidak menyoal segala hal yang terjadi di sekitar kita? Apakah hidup menjadi lebih mudah, lebih menyenangkan jika kita berhenti memahami segala sesuatu hingga ke akar- akarnya?
Apakah hidup menjadi lebih mudah, lebih menyenangkan ketika kita tidak perlu melakukan segala sesuatu dengan kesadaran yang utuh?
Apakah hidup menjadi lebih mudah, lebih menyenangkan jika kita tidak bertanya, tidak memusingkan apakah hidup itu sebenarnya? tidak perlu bersusah payah mendefinisikan apakah yang dimaksud dengan cinta? Apa itu Tuhan, jika Ia memang ada?
Bagaimana kalau kita tidak usah memusingkan hal- hal tersebut? Toh, jawaban dari satu pertanyaan hanya akan menghadirkan pertanyaan baru.
Rasanya tentu letih jika dirundung pertanyan tak berkesudahan, seperti berjalan dalam lorong panjang. Syukur jika menemukan jalan pulang. Bagaimana kalau terjebak, lupa arah ke titik mula berjalan sekaligus tidak melihat sinar pada pintu keluar.Mengerikan rasanya membayangkan diri menjadi mahluk gelap nan tersesat.
Adakah gunanya mendefinisikan sesuatu jika setiap hal sesungguhnya bersifat relatif, digerakkan oleh persepsi masing- masing individu yang menjalaninya,persepsi yang tumbuh dari pengalaman kehidupan sedangkan pengalaman hidup masing- masing orang tak sama, amat personal.
Adakah gunanya kita mempergunjingkan semua ini?
Tapi Socrates mengatakan, "hidup yang tidak pernah dipertanyakan, sesungguhnya adalah hidup yang pernah tak layak untuk diteruskan".
dan Fahd menggunjingkan semua itu. Bahasa yang menyenangkan, ringan, sederhana tapi rasanya pasti akan menghadirkan pijar mata kucing pada pembacanya. A Cat In My Eyes.
Bertanyalah pada dirimu, karena bertanya tak membuatmu berdosa. Jangan takut untuk mencari dan menjawab keraguan, tak ada yang bodoh, tak ada yang tak lazim, tak ada yang gila. Temukan jalan pulang masing- masing, nikmati lorong- lorong yang kita lewati dan pengalaman yang datang pada kita.
Bertanyalah dan cari tahu jawabnya. Kesadaran utuh telah tiba, karena rasa, akal dan pikiran telah berdaya guna dan tidak tersia- sia.
Selamat menjadi manusia !!!! ^^
***psst, pinjem gambarnya ya Fahd.... nuhun pisan, hueheheheee***
Apakah hidup menjadi lebih mudah, lebih menyenangkan ketika kita tidak perlu melakukan segala sesuatu dengan kesadaran yang utuh?
Apakah hidup menjadi lebih mudah, lebih menyenangkan jika kita tidak bertanya, tidak memusingkan apakah hidup itu sebenarnya? tidak perlu bersusah payah mendefinisikan apakah yang dimaksud dengan cinta? Apa itu Tuhan, jika Ia memang ada?
Bagaimana kalau kita tidak usah memusingkan hal- hal tersebut? Toh, jawaban dari satu pertanyaan hanya akan menghadirkan pertanyaan baru.
Rasanya tentu letih jika dirundung pertanyan tak berkesudahan, seperti berjalan dalam lorong panjang. Syukur jika menemukan jalan pulang. Bagaimana kalau terjebak, lupa arah ke titik mula berjalan sekaligus tidak melihat sinar pada pintu keluar.Mengerikan rasanya membayangkan diri menjadi mahluk gelap nan tersesat.
Adakah gunanya mendefinisikan sesuatu jika setiap hal sesungguhnya bersifat relatif, digerakkan oleh persepsi masing- masing individu yang menjalaninya,persepsi yang tumbuh dari pengalaman kehidupan sedangkan pengalaman hidup masing- masing orang tak sama, amat personal.
Adakah gunanya kita mempergunjingkan semua ini?
Tapi Socrates mengatakan, "hidup yang tidak pernah dipertanyakan, sesungguhnya adalah hidup yang pernah tak layak untuk diteruskan".
dan Fahd menggunjingkan semua itu. Bahasa yang menyenangkan, ringan, sederhana tapi rasanya pasti akan menghadirkan pijar mata kucing pada pembacanya. A Cat In My Eyes.
Bertanyalah pada dirimu, karena bertanya tak membuatmu berdosa. Jangan takut untuk mencari dan menjawab keraguan, tak ada yang bodoh, tak ada yang tak lazim, tak ada yang gila. Temukan jalan pulang masing- masing, nikmati lorong- lorong yang kita lewati dan pengalaman yang datang pada kita.
Bertanyalah dan cari tahu jawabnya. Kesadaran utuh telah tiba, karena rasa, akal dan pikiran telah berdaya guna dan tidak tersia- sia.
Selamat menjadi manusia !!!! ^^
***psst, pinjem gambarnya ya Fahd.... nuhun pisan, hueheheheee***
Perjalanan
Punggungnya tak sempat ditatap, tangannya tak lama ada di genggaman, bibirnya pun cuma sebentar dikecup, tapi doa ini melantun panjang, berkelindan waktu.
Semoga kawan seperjalananmu menyenangkan dan alam ramah menyambutmu,
jadi kita kembali bertemu dalam damai dan sentosa..
Semoga kawan seperjalananmu menyenangkan dan alam ramah menyambutmu,
jadi kita kembali bertemu dalam damai dan sentosa..
Langganan:
Postingan (Atom)